? ??????????????????? ????Easy Install Instructions:???1. Copy the Code??2. Log in to your Blogger account
and go to "Manage Layout" from the Blogger Dashboard??3. Click on the "Edit HTML" tab.??4. Delete the code already in the "Edit Template" box and paste the new code in.??5. Click "S BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS ?

Rabu, 10 Juni 2009

Sifat Orang berdasarkan Golongan Darah

Biasanya kita menebak karakter/ sifat seseorang menurut zodiak-nya.

Tetapi di Jepang, mereka menebak karakter seseorang berdasarkan golongan darahnya, bukan berdasarkan zodiak atau pun “eto” (shio)-nya.
Katanya sih, lebih akurat. Karena itu mengetahui golongan darah seseorang yang baru kita kenal termasuk hal yang penting juga.
Kadang ini juga menjadi sesuatu yang menarik.

Golongan darah itu ditentukan oleh protein-protein tertentu yang membangun semua sel di tubuh kita yang menyebabkan kita memiliki karakter yang berbeda-beda.

SIFAT :
A : terorganisir, konsisten, jiwa kerja-sama tinggi, tegas, bisa diandalkan meski keras kepala, perfeksionis sehingga kadang bikin orang lain jadi sebel, mudah cemas atau gugup, biasa menekan perasaan sehingga terlihat tegar, keras terhadap orang-orang yang tak sependapat dengannya, kecenderungan politik: “destra”.

B : santai, easy going, bebas, dan sangat menikmati hidup, cenderung punya banyak hobby, kalo sedang fokus dengan sesuatu biasanya melalaikan hal lainnya, kalo lagi suka dengan sesuatu biasanya menggebu-gebu tapi cepat bosan, ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal, tidak suka bergaul dengan banyak orang, bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang dikerjakannya, kecenderungan politik: “sinistra”.

O : berjiwa besar, supel, nggak mau ngalah, nggak suka hal-hal yang njlimet (detil), fleksibel dan mudah menerima hal-hal baru, mudah terpengaruh oleh orang lain atau dari apa yang dilihat di TV, biasanya disukai oleh semua orang, mudah menutupi perasaan sehingga terlihat selalu riang dan tak punya masalah tapi kalo sudah nggak tahan akan mencari tempat curhat, kecenderungan politik: “centro”.

AB: unik, nyleneh, banyak akal, berkepribadian ganda, lembut, sensitif, penuh perhatian dengan perasaan orang lain, sering menjadi orang yang sentimen dan memikirkan sesuatu terlalu dalam, punya banyak teman, kecenderungan politik: “sinistra”.

BERDASARKAN URUTAN :

Yang paling gampang ngaret soal waktu :
1. B (karena nyantai terus).
2. O (karena flamboyan).
3. AB (karena gampang ganti program).
4. A (karena gagal dalam disiplin).
Yang paling susah mentolerir kesalahan orang

1. A (karena perfeksionis dan narsismenya terlalu besar).
2. B (karena easy going tapi juga easy judging).
3. AB (karena asal beda).
4. O (easy judging tapi juga easy pardoning).
Yang paling bisa dipercaya

1. A (karena konsisten dan taat hukum).
2. O (demi menjaga balance).
3. B (demi menjaga kenikmatan hidup).
4. AB (mudah ganti frame of reference).
Menurut survey, golongan darah yang paling disukai untuk jadi teman

1. O (orangnya sportif).
2. A (selalu on time dan persis).
3. AB (kreatif).
4. B (tergantung mood).
Kebalikannya, teman yang paling disebelin/ tidak disukai:

1. B (egois, easy come easy go, maunya sendiri).
2. AB (double standard).
3. A (terlalu taat dan teliti).
4. O (sulit mengalah).

MENYANGKUT OTAK DAN KEMAMPUAN :
Yang paling mudah kesasar/ tersesat :
1. B
2. A
3. O
4. AB
Yang paling banyak meraih medali di olimpiade olah raga:
1. O (jago olah raga).
2. A (persis dan matematis).
3. B (tak terpengaruh pressure dari sekitar. Hampir seluruh atlet judo, renang dan gulat Jepang ber-golongan darah B).
4. AB (alergi pada setiap jenis olah raga).

Yang paling banyak jadi direktur dan pemimpin :
1. O (karena berjiwa leadership dan problem-solver).
2. A (karena berpribadian “minute” dan teliti).
3. B (karena sensitif dan mudah ambil keputusan).
4. AB (karena kreatif dan suka ambil resiko).
Yang jadi Perdana Menteri Jepang rata-rata ber-golongan darah : O (berjiwa pemimpin).
Mahasiswa Tokyo University pada umumnya bergolongan darah : B.

Yang paling gampang menabung :
1. A (suka menghitung bunga bank).
2. O (suka melihat prospek).
3. AB (menabung karena punya proyek).
4. B (baru menabung kalau punya uang banyak).

MENYANGKUT KESEHATAN :

Yang paling panjang umur :
1. O (gak gampang stress, antibodynya paling joss!).
2. A (hidup teratur)
3. B (mudah cari kompensasi stress).
4. AB (amburadul).

Yang paling gampang gendut :
1. O (nafsu makan besar, makan dengan cepat).
2. B (makannya lama, nambah terus, dan suka makanan enak).
3. A (hanya makan apa yang ada di piring, terpengaruh program diet).
4. AB (makan tergantung mood).

Paling gampang digigit nyamuk : O (darahnya manis).

Yang paling gampang flu/ demam/ batuk/ pilek :
1. A (lemah terhadap virus dan pernyakit menular ).
2. AB (lemah terhadap masalah kebersihan).
3. O (makan apa saja enak atau nggak enak).
4. B (makan dan tidur nggak teratur).

Apa yang dilakukan pada acara makan-makan di sebuah pesta :
O (banyak ngambil protein hewani, pokoknya daging2-an).
A (ngambil yg berimbang. 4 sehat 5 sempurna).
B (suka ambil makanan yg banyak kandungan airnya seperti sup, soto, bakso dsb).
AB (hobby mencicipi semua masakan, “aji mumpung”).

Yang paling cepat botak :
1. O
2. B
3. A
4. AB
Yang tidurnya paling nyenyak dan susah dibangunin :
1. B (tetap mendengkur meski ada Tsunami).
2. AB (jika lagi mood, sleeping is everything).
3. A (tidur harus 8 jam sehari, sesuai hukum).
4. O (baru tidur kalau benar-benar capek dan membutuhkan).

Yang paling cepat tertidur :
1. B (paling mudah ngantuk, bahkan sambil berdiripun bisa tertidur).
2. O (kalau lagi capek dan gak ada kerjaan mudah kena ngantuk).
3. AB (tergantung kehendak).
4. A (tergantung aturan).

Penyakit yang mudah menyerang :
A (stress, linglung).
B (lemah terhadap virus influenza, paru-paru).
O (gangguan pencernaan dan mudah kena sakit perut).
AB (kanker dan serangan jantung, mudah kaget).

Apa yang perlu dianjurkan agar tetap sehat :
A (Karena terlalu perfeksionis maka nyantailah sekali-kali, gak usah terlalu tegang dan serius).
B (Karena terlalu susah berkonsentrasi, sekali-kali perlu serius sedikit, meditasi, main catur).
O (Karena daya konsentrasi tinggi, maka perlu juga mengobrol santai, jalan-jalan).
AB (Karena gampang capek, maka perlu cari kegiatan yang menyenangkan dan bikin lega).

Yang paling sering kecelakaan lalu lintas (berdasarkan data kepolisian) :
1. A
2. B
3. O
4. AB
Cocok nggak ?……

Mengapa setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda?

Mengapa setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda satu sama lain? Ada yang berpendapat bahwa sumber utama yang menimbulkan adanya perbedaan-perbedaan dari kepribadian setiap manusia disebabkan oleh tiga faktor, yaitu : faktor pembawaan (heriditas), faktor lingkungan (environtment) dan faktor struktur diri.

Pada dasarnya ciri-ciri pembawaan manusia yang essensial dari berbagai “ras” dan kelompok “etnis” adalah sama, tetapi sifat-sifat spesifik yang disembunyikannya pada masing-masing individu sangat bervariasi setiap individu pada saat konsepsi menerima warisan genetik dari kedua orang tuanya yang akan memberikan potensi bagi perkembangan dan tingkah lakunya sepanjang hidupnya.

Warisan genetik manusia yang khas adalah otaknya yang jauh lebih mampu dari spesies lainnya. Otak mampu menghasilkan suatu jaringan komunikasi yang luar biasa, disertai kemampuan dalam mengintegrasikan dan menyimpan pengalaman-pengalaman baru, melakukan penalaran, membayangkan dan melakukan pemecahan suatu masalah.

  • Seperti halnya dengan sifat-sifat konstitutional yang lain, setiap individu juga berbeda taraf kecerdasannya.
  • Melalui perbedaan konstitutional ini tampaknya pembawaan merupakan faktor penting yang memberi kelengkapan dasar pada individu untuk berkembang, akan tetapi pembentukan potensi yang sama dengan menyangkut persepsi, perasaan perpikir, bertindak tergantung pula pada lingkungan fisis dan lingkungan sosio-kultural.
    Lingkungan sosio-kultural merupakan faktor yang sangat berperan dalam pembentukan tingkah laku manusia, setiap lingkungan sosio-kultural pada dasarnya heterogen, terdiri dari sub budaya, yang masing-masing mempunyai ciri dan sosialisasi yang khusus bagi anggotanya.
  • Setiap manusia sebagai anggota suatu lingkungan sosial budaya diharapkan bertingkah laku sesuai dengan peran yang disandangnya, berdasarkan sistem nilai yang berlaku dapat ditarik kesimpulan, bahwa situasi dan kondisi lingkungan yang berbeda cenderung menyalurkan perkembangan kepribadian yang berbeda dengan apa yang ada pada masyarakat lainnya.
  • Selain lingkungan sosio-kultural, lingkungan fisis juga berpengaruh pada perkembangan kepribadian. Masing-masing Lingkungan Fisis yang berbeda dapat menimbulkan ciri-ciri kepribadian yang berbeda pula.
  • Dapat dikatakan bahwa pola kepribadian seseorang merupakan hasil dari pengalaman-pengalaman dalam berinteraksi dengan lingkungannya.
  • Berdasarkan pengalaman-pengalaman yang diperoleh manusia sepanjang hidupnya, ia akan memilih cara-cara tertentu yang dianggapnya paling cocok untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya dan cara-cara yang dilakukan tersebut akan membentuk suatu tingkah laku suatu cara yang khas bagi individu tersebut (personality traits).
    Jika semua cara-cara yang khas itu dapat dibayangkan membentuk suatu “keseluruhan” maka sifat-sifat yang khas itu dapat dianggap merupakan struktur diri atau struktur kepribadiannya (personality structure).
  • Berdasarkan uraian diatas maka jelas bahwa struktur diri yang muncul dalam interaksi antara lingkungan merupakan penentu kepribadian yang dibentuk oleh pengalaman-pengalaman dalam rangka keseluruhan daya kemampuannya untuk belajar dari pengalaman-pengalaman tersebut.
  • Pada hakekatnya pengalaman-pengalaman melibatkan diri sebagai sesuatu yang mengetahui, yang berjuang dan melakukan.
    Ketiganya merupakan sub sistem pengambilan yang utama, maka struktur diri memiliki tiga fungsi, yaitu : mempersepsi masalah (yang mengetahui), memikirkan masalah (yang berjuang) dan mengambil tindakan (yang melakukan).

K4rAkTer S3S3oRaN9 D4R! B3nTuK Y4n9 D!sUK4

Ternyata dari bentuk yang disukai oleh seseorang kita dapa melihat karakternya, walau tak begitu terinci. Ada empat bentuk yang tersedia, yaitu zig zag, segitiga, segiempa maupun persegi panjang dan terakhir bulat/ lingkaran.

Orang yang menyukai bentuk zig zag ini memiliki karakter: berambisi tinggi untuk mencapai sesuatu, leadershipnya tinggi, visi dan misinya jelas, komitmen tinggi, kerja keras untuk meraih cita-cita. Namun hidupnya sering merasa kesepian.






Seseorang yang menyukai bentuk segitiga, memiliki karakter: landasan hidupnya kuat, pandai, simple dalam cara pandang suatu masalah. Karena simple, maka visi dan misinya tak jelas. Dalam pekerjaan leadershipnya biasa, serta tidak romantis, namun dia pengertian dan bisa mengerti pasangannya.
Orang yang menyukai bentuk persegi atau persegi panjang, memiliki karakter: berpendirian tegas dan kurang fleksibel dalam bekerja, leadshipnya cukup namun berkomitmen tinggi.

Terakhir orang yang menyukai bentuk lingkaran atau bundar: Orangnya romantis, berpikiran positif, komitmen dan leadershipnya lumayan, mudah jatuh cinta. Lebih sering jalan-jalan (belanja) daripada bekerja.


Selasa, 09 Juni 2009

Sebuah Arti Jabat Tangan dalam kepribadian

ARTI SEBUAH JABAT TANGAN

CARA berjabat tangan memang merupakan cerminan kepribadian seseorang. Cara Anda menggengam, mengoyangkan tangan dan eye contact, juga tidak luput dari penilaian saat wawancara pekerjaan. Jangan sampai penilaian terhadap Anda jadi salah ataupun menjadi minus saat wawancara hanya karena masalah jabat tangan semata. Jabat tangan mungkin sekilas seperti remeh temeh, tapi kesan pertama sebelum melakukan wawancara seringkali muncul justru dari si remeh temeh ini. Memang kelihatannya sederhana dan remeh sih, tetapi dapat menjadi faktor menentukan dalam wawancara dan kehidupan sosial. Jabat tangan dengan mantap dan sambil menatap lawannya akan memiliki kesan pertama yang baik.Sekedar untuk tahu dan mungkin Anda berniat merubah gaya bersalaman, coba dech tilik beberapa gaya di bawah dan kira-kira yang mana gaya Anda ?SALAMAN ´LEMBAB´ Tangan Anda termasuk yang mudah berkeringat dan basah ? Ck ck ck...tidak ingin si pewawancara menarik tangan sesegera mungkin dan mengelapnya diam-diam di celana khan, beberapa detik setelah berjabat tangan dengan Anda ? Bila Anda termasuk yang mudah berkeringat, cobalah basuh tangan sebelum Anda diwawancara. Setelah itu jangan katupkan tangan Anda, jagalah agar selalu terbuka. Tangan yang tertutup atau terkepal akan mendorong kelenjar semakin aktif mengeluarkan keringat. Satu hal lagi, jangan gugup, karena ini efektif membuat tangan Anda basah.
► SALAMAN ´LEMAH´ Gaya bersalaman yang terlalu lembut alias lemah, menunjukkan rasa percaya diri yang kurang,selain juga tampak malas-malasan dan kurang menunjukkan minat. Bila saat wawancara Anda melakukan gaya ini, si pewawancara akan bertanya-tanya kualitas percaya diri Anda. Latihlah untuk menjabat tangan lawan dengan genggaman lebih kuat dan erat, tapi tidak menjepit. Come on, show them some guts !
► SALAMAN ´SENTUH JARI´ Gaya berjabat tangan ini bukan seperti gaya salaman mahluk ET yang hanya menyentuhkan ujung jarinya lho. Lemas dan seperti tidak niat, ini adalah kesan yang ditangkap bila menjabat tangan, karena biasanya hanya menyodorkan empat ujung jarinya dengan sekilas. Jangan sampai Anda yang melakukannya, apalagi saat wawancara.
► SALAMAN ´FULL CONTACT´ Biasanya genggamannya erat dan mantap, tapi tidak terlalu kencang dan menjepit. Sambil menggengam tangan lawan, biasanya juga diikuti dengan eye contact yang ramah. Ini gaya berjabat tangan yang bagus untuk menunjukkan rasa percaya diri yang cukup bagus tapi tidak berlebihan. Lakukan saat wawancara untuk membuka gerbang impresi pertama yang menarik.

Senin, 08 Juni 2009


Beberapa kepribadian yang disukai baik cewek ataupun cowok:
1. Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura-pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.
2. Beda dgn rendah diri yg merupakan kelemahan, kerendahhatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak merasa minder.
3. Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yg setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.
4. Orang yang bersikap positif selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai harapan drpd keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dsb.
5. Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.
6. Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya.
7. Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinyasebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.
8. Kebesaran jiwa dapat dilihat dr kemampuan seseorang memaafkan orang lain. Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa-masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam kesedihan dan keputusasaan.
9. Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengungkit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berada di luar kontrolnya.
10. Empati adalah sifat yg sangat mengagumkan. Orang yg berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain. (senyawa.wordpress.com)

Minggu, 07 Juni 2009

Arti Sebuah Persahabatan

Persahabatan, sebenarnya seberapa penting itu untuk kita? Untuk saya pribadi, sebuah persahabatan sangatlah penting. Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial, yang butuh untuk bersosialisasi, berkumpul. Tetapi di sisi lain, manusia juga adalah makhluk yang terdiri dari ego, “kemenangan” dari sang ego ini membuat manusia jadi egois.
Keberadaan sahabat, untuk saya sangat membantu dalam meredam ego ini. Kebutuhan untuk mendengarkan dan didengarkan, saling berbagi, saling berdekatan, bahkan saling “bertengkar” membuat sebuah persahabatan menjadi penting. Teorinya, sahabat adalah orang yang bisa menerimamu apa adanya. Saat kamu benar dia akan mendukungmu, saat kamu salah dia akan memberitahumu kalau kamu salah, “menyalahkan” kesalahanmu tetapi bukan menyalahkan hidupmu, tidak men-‘cap’-mu karena kesalahanmu dan tetap di sisimu untuk membantumu memperbaiki kesalahanmu. Teorinya, sahabat adalah orang yang mungkin tidak akan selalu ada bersamamu terus-menerus, tetapi dia bisa menjadi orang pertama yang ikhlas kamu hubungi kapan pun dan di manapun hanya untuk mendengarkan keluh kesahmu. Teorinya, seorang sahabat adalah orang di mana kita sanggup untuk “berdarah-darah” karena membelanya, rela melakukan apa saja hanya untuk melihat senyumnya mekar kembali.
Itu teorinya… prakteknya ternyata sulit, bisa jadi karena hal-hal di luar kendali kita. Tetapi bukan tidak mungkin untuk dipelajari. Dimulai dari diri sendiri. Meredam ego, mencoba berkompromi, bertanggung jawab atas semua perbuatan, menghargai orang lain, rela membuka hati dan telinga untuk mendengarkan, tetap berbicara dengan nada santai dan kalem walaupun diri sedang dikuasai emosi, dan yang penting adalah… senyum. Mungkin kalau kita kucing, kita bisa bertingkah menggemaskan, bermanja-manja dan mengelendot di kaki seseorang, dan mengeluarkan suara “Miauw…” yang lucu. Atau kalau kita anjing, kita bisa memasang tampang lucu dan mengibas-ngibaskan ekor sebagai tanda persahabatan. Tetapi kita bukan kucing, bukan pula anjing. Kita tidak punya suara “Miauw” yang lucu atau ekor untuk dikibas-kibaskan. Tetapi kita punya senyum.
Menurut David J. Lieberman, Ph.D, senyum (ikhlas), mengandung 4 hal penting: kepercayaan diri, kegembiraan, antusiasme, dan penerimaan. Kamu tersenyum (mekar, ikhlas dari hati) memperlihatkan bahwa kamu yakin dengan diri kamu dan keadaan sekitarmu. Kamu tersenyum, berarti kamu menunjukkan pada orang-orang di sekitarmu bahwa kamu menganggap mereka menyenangkan (dan setiap orang pasti merasa senang kalau dianggap menyenangkan). Kamu tersenyum, kamu menyiratkan bahwa kamu tulus menerima dia apa adanya.
Saya sendiri tidak mempunyai banyak sahabat. Saat saya merasakan mereka menjauh, atau ‘insting’ saya merasakan bahwa mereka tidak nyaman bersama saya, membuat saya berpikir “Apa ada yang salah dengan saya? Apa ada yang salah dengan keadaan ini?” Yang saya tahu adalah saya sangat menghargai keberadaan para sahabat saya, tetapi apakah mereka sudah merasa cukup dengan penghargaan yang saya berikan. Lebih parah lagi, apakah mereka tahu bahwa saya sebenarnya merasa sangat nyaman dengan keberadaan mereka.
Berpikir seperti ini membuat saya tiba di satu titik. Bahwa mungkin selama ini konsep saya tentang sebuah persahabatan itu salah. Saya dan mungkin ada banyak orang lain, sering menganggap bahwa sahabat adalah orang tempat kita bisa berkeluh kesah tentang apa saja. Tetapi pernahkah kita berpikir bahwa mereka juga manusia yang JUGA membutuhkan tempat untuk berkeluh kesah? Bahwa mereka juga manusia dengan segala keterbatasannya, manusia yang juga butuh untuk dibahagiakan, dicintai, dan dimengerti… diberi, bukan hanya memberi, diterima…bukan hanya menerima.
Ada yang pernah berkata kepada saya, “Sesuatu akan menjadi sangat berharga saat kamu sudah kehilangannya.” Bisa jadi itu benar, bisa jadi itu salah, tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jadi begini, haruskah kita benar-benar kehilangan dulu baru kemudian kita menyadari bahwa dia berharga tetapi semua sudah terlambat, dan kita tidak bisa membalikkan keadaan seperti semula? Tidak. Tidak harus begitu. Mungkin, dari sekarang kita tidak perlulah membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak berguna. Mulai mencintai apa yang kita miliki, bukan yang kita inginkan.
Seorang sahabat, dia bukan dewa, dia bukan yang maha segalanya. Dia juga manusia, sama seperti kita. Mulailah memikirkan hal-hal yang menyenangkan yang mungkin belum kamu lakukan untuk sahabatmu. Beritahu sahabatmu bahwa mereka berharga, bahwa kamu merasa nyaman berada di dekatnya, apa pun dan bagaimanapun keadaannya. Beritahu sahabatmu, bahwa kamu bersedia dihubungi kapan pun hanya untuk mendengarkan keluh kesahnya, “Ini jerawatku kok tambah banyak yah…” Atau tersenyum menyenangkan karena gerutuannya tentang kamu, “Kamu kok hari ini menyebalkan sih?”